PANADOL cold flu
Paracetamol-Pseudoefedrin
HCl-Dextromethorhan HBr
KOMPOSISI :
Setiap
kaplet mengandung
Paracetamol
500mg,
Pseudoefedrine
HCl 30 mg,
Dextromethorphan
HBr 15 mg.
CARA KERJA OBAT :
Bekerja
sebagai analgesic-antipiretik, nasal dekongestan dan antitusif.
INDIKASI :
Untuk meredakan gejala hidung tersumbat, batuk yang tidak berdahak dan demam yang menyertai influenza.
Untuk meredakan gejala hidung tersumbat, batuk yang tidak berdahak dan demam yang menyertai influenza.
Gambar. Obat Panadol Cold FLu |
DOSIS dan ATURAN PAKAI :
Dewasa : 1 kaplet tiap empat sampai enam jam.
Dewasa : 1 kaplet tiap empat sampai enam jam.
Jangan
melebihi 8 kaplet dalam tiap jangka waktu 24 jam.
Jangan
diberikan kepada anak – anak di bawah umur 12 tahun, kecuali atas petunjuk
dokter.
PERINGATAN DAN PERHATIAN : LIHAT BOX WARNING
Hati
– hati penggunaan pada penderita dengan gangguan fungsi hati dan ginjal,
glaucoma, hipertrofi prostat, hipertiroid, gangguan jantung dan diabetes
mellitus dan retensi urin. Tidak dianjurkan untuk anak dibawah 6 tahun, wanita
hamil dan menyusui, kecuali atas petunjuk dokter. Tidak dianjurkan penggunaan
bersamaan dengan obat lain yang mengandung paracetamol. Penggunaan pada
penderita yang mengkonsumsi alcohol dapat meningkatkan resiko kerusakan fungsi
hati. Hati – hati untuk penderita dalam keadaan mengantuk, debil, dan hipoksia
(kekurangan oksigen). Dapat menyebabkan depresi pernafasan dan susunan saraf
pusat pada penggunaan dengan dosis besar atau pada pasien dengan gangguan
fungsi pernafasan (missal :asma, emfisema). Jauhkan dari jangkauan anak – anak.
EFEK SAMPING :
Kadang
kadang dapat menyebabkan tachycardia (jantung berdebar), dyspepsia, nausea,
kemerahan pada kulit, depresi pernafasan
dansusunan saraf pusat, mengantuk, konstipasi, mual, pusing. Penggunaan
dengan dosis besar dan jangka panjang menyebabkan kerusakan hati.
KONTRAINDIKASI : LIHAT BOX WARNING
Penderita
yang hipersensitif terhadap komponen obat ini. Penderita dengan gangguan fungsi
hati.
INTERAKSI OBAT :
Penggunaan
bersamaan antidepresan tipe penghambat MAO dapat menyebabkan krisis hipertensi.
KOTAK PERINGATAN (BOX WARNING)
·
Tidak Boleh
diberikan pada penderita yang peka terhadap obat simpatomimetik lain (missal
efedrin, fenilpropanolamin, fenilefrin), penderita tekanan darah tinggi
berat, dan yang mendapatkan terapi obat antidepresan tipe penghambat Monoamin
Oksidase (MAO).
·
Tidak boleh
melebihi dosis yang dianjurkan.
·
Hati hati
penggunaan pad apenderita tekanan darah tinggi atau yang mempunyai potensi tekanan darah tinggi atau
stroke, seperti pada penderita dengan berat badan berlebih (overweight( atau
penderita usia lanjut).
·
Bila dalam 3
hari gejala flutidak berkurang segera hubungi dokter atau unit pelayanan
kesehatan
·
Hentikan
penggunaan obat ini jika terjadi susah tidur, jantung berdebar dan pusing.
|
JENIS OBAT
Obat
Bebas Terbatas
P
No.1
Awas
Obat Keras
Baca
Aturan pakainya
|
KEMASAN :
Strip
@ 10 kaplet
No.
Reg. DTL 9424502404A1
PT
STERLING PRODUCTS INDONESIA
loading...
0 komentar :
Post a Comment