(Wudhu) Menghilangkan Bau Mulut
Berkumur kumur ketika melakukan wudhu, ternru akan dapat menghilangkan bau
mulut yang tidak sedap. Dengan berkumur kumur ditambah dengan menyikat gigi,
insha Allah mulut akan menjadi segar dan gigi pun bisa terhindar dari berbagai
macam penyakit. Karena itu, tak heran bila Rasulullah Saw. Melarang orang yang
baru saja makan bawang –karena mulutnya menjadi bau dan belum dibersihkan-untuk
mendekati masjid. Sebenarnya tidak dilarang memakan bawang, namun di dalamnya
tersirat sebuah anjuran agar kita selalu membersihkan mulut kita agar tidak
berbau – terutama ketika kita akan menjalankan shalat di masjid.
Memang sebenarnya tidak ada mulut yang tidak bau, karena mulut kita tidak
pernah bebas dari jasad renik (mikroorganisme). Padahal mikroorganisme ini
selalu mengadakan proses pembusukan atas bahan apa saja yang ada si sekitarnya
dengan menghasilkan bahan atau gas yang berbau. Jadi sulit untuk menjawab
adanya kemungkinan menghilangkan bau mulut secara tuntas. Begitu pula dengan
tubuh kita ono juga tak pernah bebas dari jasad renik, sehingga selalu saja
terjadi proses pembusukan pada kulit kita (terutama pada daerah yang lembab)
sehingga bleh dikara bau badan selalu juga muncul.
Bau mulut muncul pada dasarnya dapat sebagai akibat dari adanya proses yang
terjadi di kalam rongga mulut maupun tempat lain yang juga bermuara dimulut,
yaitu lambung, paru paru, tengorokan dan hidung. Salah satu yang paling banyak
dijumpai adalah proses pembusulan di mulut. Sejauh mana kerasnya bau ini
tergantung pada seberapa banyak proses pembusukan yang terjadi serta bahan apa
yang mengalami pembusukan. Pembusukan ini terjadi oleh karena adanya sisa
makanan ataupun jaringan tubuh yang rusak (luka, gigi keropos) disertai adanya
jasad renik yang terdapat di rongga mulut tersebut. Jadi jika ada ada sisa
makanan atau kerusakan itu maka pembusukan yang terjadi sangat sedikit,
sehingga bau mulut tidak seberapa.
Makanan tentunya dapar juga menimbulkan bau mulut yang khas secara langsung di
mulut. Adapun makanan ini pun mungkin menimbukan bau mulut kerika dicerna di
lambung karena keluarnya gas atau uap tertentu dari padanya. Jadi disini kita
dapat memerhatikan adanya bau yang khas terhadap makanan tertentu. Oleh karena
itu sebenarnya yang anda lakukan dengan menyikat gigi sebelum tidur (tambahkan
sekitar satu jam sesudah makan) maupun penggunaan obat kumur.
Bau mulut yang berasal dari bau yang terjadi di tempat lain misalnya adalah
sari saluran napas bagian bawah (misalnya akibay borok paru, kanker paru)
ataupun saluran napas bagian atas (misalnya sinusitis).
Adapun bau badan munculnya lebih banyak di daerah yang lembab atau banyak
mengeluarkan keringat, maka mudah dipahamu bahwa mereka yang banyak berkeringat
pasti akan lebih mudah menebarkan bau badan. Bau ini sebenarnya juga
dipengaruhi oleh macam mikroorganisme yang ada pada kulit, kalau bukan
karena penyakit yang dideritanya (pernah mencium bau badan orang yang seperti
berkemih?, itu karena adanya ureum. Karena ia punya sakit ginjal). Oleh katena
itulah kadang kadang kita dapat mengenali adanya perbedaan bau satu dan lain
orang.
loading...
0 komentar :
Post a Comment